Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara
Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara | Referensi terbaru di 2017 via web Ahmad Ambar. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Ahmad Ambar. Artikel ini di beri judul Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara. Konten ini untuk anda pembaca setia https://ahmadambar.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Ahmad Ambar dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Ahmad Ambar di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara di bawah ini dari situs web Ahmad Ambar.
Uang Rp.1000,- dan Rp 100.000,- sama2
terbuat dari kertas, sama2 dicetak dan
diedarkan oleh dan dari Bank Indonesia.
Pada saat bersamaan mereka keluar
dan berpisah dari Bank dan beredar di
masyarakat. Empat bulan kemudian
mereka bertemu lagi secara tidak sengaja
di dalam dompet seorang pemuda.
Kemudian di antara kedua uang tersebut
terjadilah percakapan, uang Rp.100.000
bertanya kepada uang Rp.1000.
“Kenapa
badan kamu begitu lusuh, kotor dan bau
amis…? “
Dijawablah oleh uang Rp. 1000,
“Karena aku
begitu keluar dari Bank langsung
berada di tangan orang2 bawahan, dari
tukang becak, tukang sayur, penjual
ikan dan di tangan pengemis.â€
Lalu Rp.1000 bertanya balik kepada
Rp.100.000, “Kenapa kamu kelihatan
begitu
baru, rapi dan masih bersih? “
Dijawab oleh Rp. 100.000, “Karena begitu
aku keluar dari Bank, langsung
disambut perempuan cantik dan
beredarnya pun di restauran mahal, di
mall
dan juga hotel2 berbintang serta
keberadaanku selalu dijaga dan jarang
keluar dari dompet.â€
Lalu Rp.1000 bertanya lagi, “Pernahkah
engkau mampir di tempat ibadah? “
Dijawablah, “Belum pernah.â€
Rp.1000. pun berkata lagi, “Ketahuilah
bahwa walaupun keadaanku seperti ini
adanya, setiap Jum’at aku selalu mampir
di Mesjid2, dan di tangan anak2
yatim, bahkan aku selalu bersyukur kepada
Tuhan. Aku tdk dipandang manusia
bukan karena sebuah nilai tapi karena
manfaat…â€
Akhirnya menangislah uang Rp.100.000
karena merasa besar, hebat, tinggi tapi
tidak begitu bermanfaat selama ini.
Jadi bukan seberapa besar penghasilan
Anda, tapi seberapa bermanfaat
penghasilan Anda itu.
Karena kekayaan
bukanlah untuk kesombongan. Semoga
kita termasuk golongan orang- orang yang selalu
mensyukuri Anugerah dan memberi
manfaat untuk semesta alam serta
dijauhkan dari sifat sombong.
Kisah tersebut hanyalah perumpamaan meski sangat mendekati real apa yang dialami keluarga uang kertas tersebut……
Seputar Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara
Terima kasih telah membaca Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara. Semoga pos dari situs web Ahmad Ambar berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website
Ahmad Ambar. Silakan berbagi ulasan Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Ahmad Ambar melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Ahmad Ambar untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Ahmad Ambar di bawah. Demikan dan sekian tentang Kisah 2 lembar Uang kertas yang bersaudara. Dan Assalamualaikum pembaca Ahmad Ambar.